Hi Sobat Booyah!
Garena sebagai developer game Free Fire kerap menggelar berbagai turnamen bergengsi untuk mengapresiasi para pro player berbakat. Dengan skill di atas rata-rata para pro player memiliki permainan yang cukup memukau saat turnamen berlangsung.
Dilain sisi, dalam skema kompetitif Free Fire pasti tidak terlepas dari berbagai permasalahan. Beberapa player bahkan suatu tim harus hengkang karena melakukan tindakan diluar prosedur yang ada.
Baca Juga: Yuk Mengenal Lebih Dekat Viscaloid Bareng BOOYAHCOID!
Baca Juga: Ikut Turnamen Free Fire Piala Pelajar dan Menangkan Total Hadiah 500 Juta Rupiah!
Terkait hal tersebut, baru-baru ini para player Free Fire dihebohkan dengan kabar hangat yang datang dari tim First Raiders. Salah satu player nya harus mendapatkan kartu merah dari tim nya sendiri, sehingga dinyatakan keluar.
Banyaknya penggemar yang meminta klarifikasi, tim First Raiders pun angkat bicara melalui akun Instagram, yang menyampaikan bahwa Ubed, salah satu player dari tim Alpa harus diakhiri kontraknya.
Dalam kiriman tersebut, ditegaskan bahwa Ubed telah melakukan pelanggaran fatal yaitu tindak kekerasan. Meski tidak ditertulis secara rinci, tetapi Ubed telah resmi dinyatakan hengkang dari tim First Raiders.
Tim First Raiders menambahkan keputusan tersebut telah tepat karena berdasarkan pertimbangan dan kesepatakan bersama. Harapannya dengan adanya kejadian seperti ini tidak akan terulang kembali dan bisa menjadi pelajaran berharga untuk semua.
Selain itu, Manggis Kun selaku Coach tim First Raiders juga ikut berkomentar pada kiriman tersebut. Ia menyampaikan bahwa selama menjadi pro player seharusnya lebih fokus membangun etos kerja demi masa depan yang lebih baik.
Kesalahan tersebut juga diakui oleh Ubed melalui Channel YouTube Skyla. Ia menyampaikan memiliki sifat emosional yang sulit dikontrol saat itu karena ambisi untuk menjadi pemenang.
“Gue akui bang, saat itu gue memang emosi karena ambisi gue yang benar-benar pengen menang,” ungkap Ubed dalam channel YouTube Skyla.
Sudah hampir 2 bulan Ubed telah meninggalkan Gaming House First Raiders sebelum keputusan kontrak dikeluarkan. Ia menyampaikan sempat ditahan oleh pihak manajemen, tetapi ia merasa sudah tidak nyaman lagi.
“Sebenarnya udah 2 bulan bang, gue cabut dari GH Frist Raiders. Pernah ditahan dari manajemen, tapi gue milih tetap lanjut karena sudah situasi yang tidak kondusif lagi”
Terakhir, Ubed menyampaikan masih akan melanjutkan karier nya dalam dunia esports. Kedepannya ia mencoba terus memperbaiki diri ketika masuk dalam tim lain.
Itulah klarifikasi dari tim First Raiders terkait permasalahan yang menimpa salah satu player nya. Dari penjelasan di atas kita bisa mengambil pelajaran bahwa dalam setiap ranah kehidupan, perilaku baik itu sangatlah penting.
