Hi Sobat Booyah!
Perkembangan game Free Fire semakin terlihat dengan adanya para player yang semakin bertambah. Sebagai bentuk apresiasi kepada para player, Garena kerap menggelar turnamen yang bisa menjadi jembatan bagi para player untuk berkembang dan melahirkan bibit unggul yang diharapkan bisa mengharumkan nama Indonesia pada kancah dunia.
Selain itu, hadirnya tim esports baru yang siap mengguncang scene kompetitif Free Fire juga menambah warna dan memperkuat persaingan. Salah satunya Madura Prime, yang akan berlaga pada turnamen bergengsi, FFML Season IV Divisi 2 nanti.
Baca Juga: Jota FF Meresahkan di Free Fire? Ini Cara Counternya!
Baca Juga: Kurang Efektif, Skill Pet Free Fire (FF) Ini Sulit Masuk ke Dalam META!
Madura Prime merupakan tim esports yang berada dalam naungan PT. Modern Pulsa Investama dan manajemen Basecamp Production. Dibentuk pada tanggal 26 April 2020, Madura Prime tidak hanya menjaring para player yang berada dalam lingkup Madura saja namun mencangkup seluruh wilayah untuk dapat mengembangkan kemampuan dan skill mereka.
Dalam sebuah tim, tentunya perlu memiliki target yang sama sebagai penentu arah. Hogi Wijaya yang merupakan kapten tim Madura Prime menyampaikan sejauh ini mereka ingin unggul dalam ajang bergengsi yang digelar Garena Free Fire.
“Sesuai dengan visi kami untuk menjadi salah satu tim esports terbaik dari Madura yang dapat berlaga ditaraf nasional maupun internasional. Untuk target, kami ingin mengikuti dan juara dalam liga utama Free Fire,” ungkap Hogi kepada Berita Booyah.
Sebelum suatu tim akan memiliki kekuatan, Hogi mengungkapkan pada tahap awal terbentuknya Madura Prime, mereka sedikit mengalami kesulitan untuk menyatukan pikiran dan juga menjalin chemistry antar player.
“Untuk hambatan awal saat Madura Prime dibentuk, yang paling utama adalah menyatukan pikiran dan kemistri dari tim sendiri, perdebatan adalah hal yang wajar, terutama dalam membentuk tim esports yang membutuhkan banyak orang untuk saling bekerjasama membangun pondasi dari bawah sampai di titik Madura Prime sekarang.”
Untuk menghadapi ajang bergengsi, FFML Season IV Divisi 2 diperlukannya persiapan yang matang oleh masing-masing tim. Hogi menegaskan mereka telah siap tempur, tetapi untuk memaksimalkan perfoma tentunya jadwal latihan akan diperpanjang.
“Untuk persiapan kita 80% sudah ready. Untuk jadwal sendiri tentu ada perpanjangan menjelang FFML Season IV, agar mendapatkan hasil yang terbaik. Semua schedule latihan dan persiapan sudah diatur sedemikian rupa baik oleh management Basecamp Production, manager dan coach Madura Prime.”
Meski telah cukup siap untuk menunjukkan taringnya, Hogi mengungkapkan sangat waspada dengan semua tim yang berada dalam satu pot yang sama. Ia menambahkan masing-masing tim tentu memiliki suatu kelebihan. “Semua tim itu hebat dan kita perlu mewaspadai semuanya,” tegasnya.
Terakhir, Hogi beharap agar scene kompetitif Free Fire bisa digelar secara offline untuk kedepannya. Selain itu, untuk tim-tim yang berlaga di ajang FFML Season IV diharapkan bisa bermain dengan baik.
Tidak ingin ketinggalan sederet informasi menarik lain seputar Free Fire? Jangan lupa untuk mengikuti Tiktok, Instagram, Facebook, dan YouTube dari Berita Booyah!
