Hi Sobat Booyah!
Gelaran Grand Final FFIM 2020 Fall hari ini telah selesai bergulir. Mempertemukan 12 tim Free Fire terbaik di Indonesia, turnamen ini menjadi gengsi siapakah tim terbaik Free Fire di Indonesia saat ini.
Mengusung format best of six dengan mempertandingkan map Purgatory, Bermuda, dan Kalahari, turnamen ini memang terasa sangat sengit, terlihat dari bagaimana tidak adanya tim yang memperoleh dua kali Booyah.
Baca Juga: Persaingan Sengit, EVOS Esports Adalah Juara FFIM 2020 Fall!
Baca Juga: Alasan Peak Menjadi Tempat Landing Favorit di Map Bermuda Free Fire (FF)
Mengeluarkan EVOS Esports sebagai juara sekaligus membuktikan bahwa mereka merupakan tim Free Fire Indonesia saat ini, salah satu hal yang paling ditunggu pada setiap pagelaran Free Fire adalah siapakah pemain yang berhasil menyabet gelar Predator.
Membuktikan bahwa pemain tersebut memiliki tingkat haus kill yang tinggi serta kemampuan yang apik, ini menjadi alasan kenapa gelar Predator terutama di FFIM 2020 Fall begitu dinantikan.
Dan untuk gelaran Grand Final FFIM 2020 Fall sendiri, Predator berhasil disematkan kepada ONIC.Jarss. Yap, salah satu punggawa ONIC Olympus ini diganjar dengan gelar Predator setelah mengumpulkan 13 kill dari 6 pertandingan yang dijalani!
Tidak hanya sekadar mendapatkan sematan Predator, ONIC.Jarss pun juga mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 10 juta rupiah. Sementara itu, ONIC Olympus sendiri nantinya juga bakal ikut berjuang di FFCS 2020 melalui Play-Ins bersama tim RRQ Hades.
Selamat tentunya untuk ONIC.Jars yang berhasil membuktikan bahwa ia memanglah salah satu elang pembunuh terbaik yang ada di ranah kompetitif Free Fire Indonesia!