Free Fire Master League Season I tinggal menyisakan 1 pertandingan terakhir. 5 tim telah ditetapkan sebagai tim yang akan langsung melaju ke Free Fire Indonesia Master (FFIM) 2020. Kelima tim tersebut di antaranya EVOS Esports, RRQ Hades, ONIC Olympus, Bigetron Magix, dan Rosugo Esports.
Rosugo Esports sendiri baru saja resmi ditetapkan pada Match 10 Day 1 kemarin malam. Rosugo Esports berhail menunjukkan permainan dominan dengan mendapatkan Booyah! di ronde pertama. Alhasil, Rosugo Esports sukses mempertahankan posisi puncak Pot A dengan perolehan total 70 poin.
Tentu, pencapaian ini tak lepas dari perjuangan keras setiap pemainnya, salah satunya adalah sang Support, Spartan. Spartan sendiri berposisi sebagai seorang Support yang menaungi Rusher, Semi-Support, Flanker atau Flex.
Kali ini, Raju “Spartan” Algifari ingin membagikan tips dan trik untuk menjadi seorang Support yang handal. Ia memulai dengan mendeskripsikan role Support kepada para pembaca.
“Support di Free Fire merupakan role atau posisi yang berperan untuk membantu Rusher dalam misi penyerangan,” jelasnya.
Selanjutnya, ia memulai dengan menjelaskan barang bawaan seorang Support. Tidak ada batasan senjata apa yang harus dibawa oleh Support. Pemilihan senjata akan bergantung pada gaya bermain masing-masing orang.
Selain senjata, bom Gloo Wall menjadi salah satu Item yang wajib dimiliki oleh Support. Tentunya, hal ini penting agar Support dapat melindungi anggota timnya dari serangan lawan.
Spartan juga menyebutkan bahwa seorang Support wajib memperhatikan sekitar, baik posisi rekan maupun posisi lawan.
“Support harus tahu posisi dari Rusher agar cepat melakukan back-up fire. Selanjutnya, harus selalu memberikan informasi dan riset jumlah damage yang diterima musuh. Yang terakhir, latihan positioning dalam meng-cover Rusher,” tutup Spartan.
Tak lupa, Spartan menutup wawancara dengan membagikan saran bagi para Survivors pemula yang tertarik untuk menjadi Support. Ia membagikan kesalahan-kesalahan yang umum dilakukan oleh Support yang masih pemula.
“Terkadang nembak di jarak yang jauh tapi tidak sadar sudah ada yang nge-rush di posisi lain. Terkadang juga miskomunikasi dengan Rusher dalam menginformasikan posisi para lawan.”
Di balik sulitnya bermain role Support, Spartan merasa senang bisa mengisi posisi tersebut di tim Rosugo. “Sukanya ya ketika memenangkan sebuah war pasti dipuji oleh Rusher-nya,” ujar Spartan.
Rosugo Esports sendiri telah resmi ditetapkan sebagai tim kelima yang lolos ke Grand Final Free Fire Master League (FFIM) 2020 Spring.
Jangan lupa dukung terus tim favorit kamu dengan menyaksikan siaran langsung FFML Season I di channel Youtube resmi Garena Free Fire Indonesia!