Hi Survivors!
Bagi kamu yang telah mengikuti perjalanan turnamen FFML, pasti sudah tidak asing lagi dengan nama The Pillars Claymore. Tim besutan Ariel “Noah” ini merupakan salah satu tim pendatang baru di kancah Esports Free Fire Indonesia.
Pertama kali debut pada turnamen Free Fire Master League (FFML) Season I, The Pillars Claymore berada di Pot A bersama Rosugo Esports, Recca Esports dan XCN Esports.
Sempat memimpin di awal klasemen sementara, The Pillars tidak mampu mempertahankan performanya sehingga tersusul oleh tim-tim lain. Alhasil, The Pillars Claymore harus pasrah menjadi juru kunci Pot A.
Mungkin, performa yang belum maksimal inilah yang membuat The Pillars memutuskan untuk melepas para pemainnya. Berita tersebut pun diumumkan melalui halaman Facebook dan akun Instagram resmi The Pillars Esports.
Pada postingan tersebut, manajemen The Pillars juga mengucapkan terima kasih atas perjuangan kelima anggotanya, Fluxys?, ᴀᴢᴜʀᴀ., Skyzero, KITKET, dan Geral. Mereka juga mengharapkan kelimanya akan sukses di tim yang baru.
Dilansir dari KINCIR, CEO The Pillars, Raihan Muhammad, menyebutkan bahwa kurangnya chemistry antar pemain menjadi alasan The Pillars melepas semua pemainnya tersebut.
“Sulit membentuk chemistry antar pemainnya, membuat kami mengambil keputusan berat ini,” ungkap Raihan kepada KINCIR.
Walaupun kini The Pillars telah kehilangan para pemainnya, The Pillars berencana akan membentuk divisi Free Fire yang baru dengan tetap menggunakan nama Claymore. Rencananya, tim ini akan diisi oleh para pemain akademi The Pillars.
“Kami punya Akademi The Pillars yang kini sudah diisi oleh beberapa tim Free Fire. Nantinya, kita akan berfokus kesana untuk mencari tim yang telah mempunyai chemistry yang kuat,” tambah Raihan.
Sukses ke depannya untuk The Pillars, serta Fluxys?, ᴀᴢᴜʀᴀ., Skyzero, KITKET, dan Geral!
