Free Fire Master League Season I tinggal menyisakan kurang dari dua minggu lagi. Setiap tim berlomba-lomba menampilkan performa terbaik untuk mencetak poin tertinggi, begitu juga dengan pemain tim Dranix Dauntless, DRNX Muharto.
Muhammad “Muharto” Affandi Hidayat merupakan mantan pemain PG BarracX yang kini berseragam Dranix Esports. Ia sempat menjadi perbincangan berkat performa baiknya mengalahkan squad EVOS Esports pada Match 5 Day 2 lalu.
Muharto bersama Dranix Dauntless saat ini sedang saling memperebutkan posisi aman pot D dengan GGWP.ID Soekarno dan BOOM Cerberus. Di sisi lain, EVOS Esports masih tampil prima dan menjadi pemuncak pot D.
Pada kesempatan kali ini, Muharto juga membagikan pendapatnya mengenai senjata Free Fire terbaik. Ia menyebutkan AK dan Shotgun sebagai senjata terbaik untuk posisinya sebagai Rusher.
“AK sama Shotgun senjata yang bagus menurut saya. AK, karena damage-nya sakit sih, sedangkan Shotgun tipikal senjata Rusher, ya jadi menyesuaikan role,” ujar Muharto.
Namun, setiap senjata pasti memiliki kekurangannya masing-masing. Muharto tak lupa untuk membagikan kekurangan AK dan Shotgun yang patut diwaspadai para pengguna.
“Kalo AK itu recoil-nya besar, jadi nyebar-nyebar pelurunya. Kalau Shotgun harus nahan rasa panik sama sulit ngebidik kepala musuh biar headshot,” lanjutnya.
Selain dua senjata favorit, ternyata Muharto juga memiliki dua senjata yang ia tidak suka. Kedua senjata itu tak lain adalah FAMAS dan M14. Alasannya, kudua senjata ini menggunakan sistem penembakan tap-tap atau menembak dengan ritme yang kurang sesuai dengan gaya bermainnya.
Itu dia senjata favorit Muharto. Apakah kalian memiliki senjata favorit yang sama dengan Muharto? Jika tidak, apa senjata favorit kamu?
Jangan lupa dukung terus tim favorit kamu dengan menyaksikan siaran langsung FFML Season I di channel Youtube resmi Garena Free Fire Indonesia!
