Free Fire Master League Season I telah resmi usai digelar. 6 tim telah ditetapkan sebagai tim yang akan langsung melaju ke Grand Final Free Fire Indonesia Master (FFIM) 2020 Spring. Keenam tim tersebut di antaranya EVOS Esports, RRQ Hades, ONIC Olympus, Bigetron Magix, Rosugo Esports, dan Aura Esports.
RRQ Hades merupakan tim kedua yang lolos ke Grand Final FFIM 2020 Spring. RRQ Hades menduduki posisi puncak Pot B setelah mengalahkan DG Esports, Boss Esports, dan Team Elvo.
RRQ Hades sendiri telah resmi dinyatakan lolos sejak Match 8 Day 2. Hingga akhir Match 12 Day 2, RRQ Hades berhasil mencatatkan 76 poin. Tentunya, pencapaian ini tak lepas dari kerjasama antara semua pemainnya.
RRQ Hades tampil dominan di bawah kepemimpinan sang kapten, Legaeloth.
Kali ini, kapten sekaligus Support RRQ Hades, Richard “Legaeloth” William Manurung akan membagikan sedikit tips seputar Role Support.
Senjata seperti apa yang cocok digunakan oleh Support?
“Untuk segi senjata, tidak perlu terlalu kaku dalam menyikapi tipenya. Namun semua terletak dari senjata yang cukup cepat dari segi fire rate.
Senjata Support saya sih MP40, pokoknya yang bisa jaga jarak. Alasannya karena tugas Support itu jaga teman jadi biar cepat jaga teman jadi bisa sigap menjaga rekan setim.
Rentang jarak tembaknya itu jauh-menengah. Untuk tipe lain biasanya SMG dan MP40 paling rekomendasi. Kalau mau Assault Rifle paling oke ya SCAR.”
Menurut Legaeloth, seberapa pentingnya sih posisi Support?
“Posisi Support sama pentingnya dengan posisi lain. Support juga membutuhkan damage karena berfungsi membantu teman yang sedang melakukan clash 1 lawan 1.”
Bagaimana suka dukanya menjadi seorang Support?
“Sebenarnya tidak ada suka atau duka karena kami main setim dan tidak terlalu terpatok pada role.”
Selain tips seputar Support, Legaeloth juga membagikan pandangannya mengenai turnamen FFML Season I.
RRQ Hades sendiri merupakan tim kedua yang melaju ke Grand Final FFIM 2020 Spring. Lantas, apa kunci permainan hebat dari RRQ?
“Kunci bermain RRQ terletak pada segi pembagian barang-barang yang sama seperti Gloo Wall, Medic, peluru dan lain sebagainya. Posisi juga tidak terlalu penting karena bermain cukup fleksibel.”
Dengan kehadiran 24 tim Free Fire terbaik, apakah ada kesulitan di FFML Season I?
“Sebenarnya sama saja dengan Summer League, untuk ranah kompetitif tidak memiliki banyak kesulitan atau tidak jauh berbeda.”
Apa saja keuntungan turnamen FFML Season I?
“Sisi positifnya ketika sudah di puncak pot terus langsung dapat hadiah ya, hahaha.”
RRQ Hades sendiri berhasil menjadi salah satu juara FFML Season I dan berhak melaju ke Grand Final FFIM 2020 Spring sekaligus membawa pulang hadiah uang tunai senilai Rp200 juta. RRQ Hades akan kembali berlaga di turnamen mayor selanjutnya, FFIM 2020 Spring pada tanggal 15 Maret 2020.
Ayo dukung terus RRQ Hades!