Hi Sobat Booyah!
Mendapatkan Booyah atau menjadi pemenang dalam Free Fire bukanhal mudah bagi sebagian pemainnya terlebih lagi ketika berada dalam sebuah turnamen. Tentunya perlu beberapa strategi yang tepat untuk meratakan lawan yang ditemui.
Salah satu strategi yang dapat digunakan dan sering dimanfaatkan para pemain Free Fire demi menggapai Booyah adalah dengan cara bermain secara bertahan atau defensive.
Baca Juga: Berbicara Bersama AURA.Gunz Tentang Juara FFML Season II dan Target Ke Depannya!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Senjata Free Fire yang Wajib Untuk Digunakan Ketika Bermain!
Penasaran bagaimana cara bermain secara bertahan di Free Fire? Yuk simak penjelasannya berikut!
Lakukan Looting Secepatnya di Awal Permainan
Tidak dipungkiri lagi, peperangan di Free Fire sangat ditentukan berdasarkan resource yang kita miliki. Oleh sebab itu, kita harus mengumpulkan perlengkapan yang di perlukan selama berperang nantinya.
Adapun perlengkapan yang diperlukan berupa amunisi yang cukup untuk senjata yang kita bawa, Gloowall, Granat dan/atau Flashbang, dan Landmine, serta Inhaler dan Medkit.
Hal yang dapat dilakukan agar mendapat semua jenis barang secara cepat adalah mebagi zona Looting dengan rekan satu tim. Jangan sampai kita mencari barang di daerah yang sudah dibersihkan oleh rekan tim kita.
Bila kita bermain mode solo maka jangan berusaha membawa semuanya. Bawa barang sesuai kebutuhan dan prioritas saja. Jika tidak, kedua hal ini dapat memperlama proses looting di awal permainan atau early Game.
Turun di Tempat Cenderung Sepi
Masih berhubungan dengan tips sebelumnya, tempat kita turun dari pesawat menuju zona pertempuran akan menentukan nasib kita selanjutnya. Maka dari itu pilih daerah yang cenderung sepi, seperti Cape Town dan Sentosa untuk Peta Bermuda, Mt. Villa dan Crossroad untuk Peta Purgatory, dan untuk Peta Kalahari ada Old Hampton dan Stone Ridge.
Tentunya, tempat-tempat tersebut dengan catatan bukan termasuk Blue Zone yang mempunyai top tier loot. Hal ini dapat mengundang banyak musuh untuk memperebutkan itemnya.
Jika tempat turun hanya ada squad kalian, tentu akan sangat leluasa untuk mengambil barang yang diperlukan maupun bertahan menunggu ada tim lawan yang berotasi ke arah kalian.
Bersabar Dalam Melakukan Rotasi
Setelah selesai mengumpulkan barang atau Looting dan saling bertukar barang di tempat aman, maka hanya sabar menunggu saja yang perlu dilakukan. Bersabar terhadap zona yang menuyusut dan bersabar untuk musuh yang mulai berkurang.
Selain itu, berotasi hanya jika kondisi terdesak saja, seperti wilayah kalian yang tidak aman untuk ditinggali karena lalu lintas pemain yang padat. Bukan tidak mungkin ketika kita terburu-buru berotasi akan mudah diserang oleh musuh yang lebih siap terhadap kehadiran kita.
Lakukan Formasi Bertahan
Atur posisi bertahan untuk mengamankan wilayah adalah hal terbaik yang dapat dilakukan. Set defend yang bagus untuk diterapkan ada beberapa, mulai berbagi vision ke semua Player, mebagi dua tim, hingga formasi 3-1.
Dengan hal ini tim akan siap jika ada musuh terlihat mendekati wilayah bertahan kita. Termasuk musuh yang mulai masuk zona setelah selesai berperang dapat kita habisi karena pertahanan yang sudah berkurang setelah perang yang berlangsung sebelumnya.
Lakukan penjagaan di tiap sisi sesuai dengan Role kalian masing-masin, contohnya yang menjaga pintu masuk adalah Rusher, yang melakukan pengamatan jarak jauh Flanker, dan lain sebagainya.
Pilih Bangunan yang Tepat
Selain Resource yang lengkap, bangunan yang digunakan untuk bertahan harus perlu diperhatikan. Jangan gunakan bangunan yang mudah diserang, seperti di tower.
Di tempat seperti ini hanya akan membuat kalian tidak bisa kabur jika gagal mengalahkan musuh secara cepat. Sebisa mungkin gunakan bangunan yang agak besar, seperti rumah tiga lantai yang hanya memiliki satu jalur masuk, yaitu melalui tangga.
Khusus untuk Kalahari yang memiliki item Grapple Hook maka dapat digunakan untuk bertahan di wilayah yang tinggi. Namun ingat, jangan terlalu tinggi atau kalian akan kesulitan sendiri saat turun, terlebih sudah ada musuh yang menunggu di bawah.
Perhatikan pula apa tempat tinggi kalian mudah terlihat oleh tempat yang lebih tinggi atau tidak. Jika iya maka hanya akan menjadi misi bunuh diri untuk tim kalian.
Komunikasi yang Baik
Tentunya hal di atas hanya dapat dilakukan bila komukasi tim kalian baik. Aktifkan mic untuk saling menginfokan. Jangan diam saja dan menggunakan isyarat in-game yang tidak semua pemain paham dan hanya akan membuat bingung tim kalian yang dapat berisiko fatal.
Itulah beberapa tips yang bisa BOOYAHCOID berikan terkait dengan cara bermain bertahan. Apakah Sobat Booyah juga merupakan seorang pemain Free Fire yang cenderung bermain bertahan?
