Seperti kita ketahui, komunitas Free Fire kini semakin dikenal dan memiliki kontribusi nyata bagi perkembangan game Free Fire. Seiring dengan itu, melalui komunitas juga telah banyak lahir pro player yang memiliki prestasi dan mampu membanggakan nama daerahnya.
Nah kali ini, Berita Booyah berkesempatan berbincang-bincang dengan Nadia Naurin yang merupakan salah satu pengurus dari Komunitas Free Fire Asahan. Yuk simak hasil wawancaranya di bawah ini!
Baca Juga: Community Spotlight: Komunitas Free Fire Labuhanbatu
Baca Juga: Community Spotlight: Komunitas Free Fire Cikarang
Kalau boleh tahu nama lengkap dan nickname di Free Fire?
Nadia: “Nama lengkap Nadia Naurin dan nickname Nauryn NESC.”
Domisilinya dari daerah mana kak? Sudah berapa lama main Free Fire?
Nadia: “Berdomisi di Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara. Sudah bermain Free Fire sejak kelas 8 SMP atau jelasnya sudah 3 tahun lebih.”
Sudah berapa lama mengurus Komunitas Free Fire Asahan?
Nadia: “Tidak terlalu lama karena baru terbentuk saja sekitar 7-8 bulan yang lalu.”
Apa yang mendorong Kakak untuk merangkul komunitas Free Fire di Asahan?
Nadia: “Saya ingin melihat player di sini semakin berkembang karena adanya support dari panitia pengurus Free Fire di daerah sini, ingin membuat mereka lebih semangat dan lebih berkembang untuk ke depannya untuk meraih apa yang mereka mau di dalam dunia Free Fire ini.”
Boleh cerita dikit soal perkembangan Komunitas Free Fire Asahan dari awal hingga kini?
Nadia: “Biasanya saya mengadakan tournament offline yang didatangi oleh orang-orang di luar kota sini juga, dan allhamdulilah kadang full slot kadang tidak juga tapi kami selalu melakukan yang terbaik untuk player region kami.”
Apa resolusi/rencana ke depannya untuk komunitas FF Asahan?
Nadia: “Rencananya, ingin lebih berkembang, dan ingin mencari para sponsor dana agar lebih berkembang dan mereka lebih semangat dalam mengikuti tournament offline yang admin asahan buat.”
Selain mabar, kegiatan komunitasnya seperti apa?
Nadia: “Biasanya para cowo-cowo nih kalau malam suka nongkrong di TST nih min, di situ mereka berkumpul, juga bercerita cerita seperti layaknya anak muda biasa hihi.”
Apakah ada player asal Asahan yang masuk tim Esports?
Nadia: “Untuk saat ini belum ada, tapi semoga kedepannya ada ketarik dari region sini.”
Selain mengurus komunitas tentu Kakak punya kesibukan lainnya. Apakah Kakak sering menemukan kesulitan?
Nadia: “Kalau kesibukan di masa pandemi ini tidak ada, kalau menemukan kesulitan hanya masalah slot yang kadang tidak full saja nih min.”
Selama jadi pengurus di komunitas, apakah kakak mendapatkan dukungan dari rekan-rekan?
Nadia: “Saya mendapatkan dukungan dari rekan-rekan, karena saya sendiri masih barusan menginjak umur 17 tahun untuk tahun ini min.”
Bagaimana pandangan kakak, terhadap komunitas FF saat ini?
Nadia: “Pandangan saya tersendiri sih, sudah bagus untuk komunitas Free Fire sekarang, selalu kompak dan saling membantu satu sama lain.”
Terakhir, apakah ada pesan dan harapan untuk para pembaca Berita Booyah terutama mereka pemain asal Asahan dan para penggerak komunitas di daerah lain?
Nadia: “Untuk para pembaca Berita Booyah, dan untuk para player dari Asahan. Semangat ya dan saya selalu dukung kalian apapun usaha kalian untuk meraih mimpi kalian. Jangan sungkan untuk bertanya kepada saya bagaimana tips biar masuk esports, akan saya bantu kalian jika kalian benar-benar ingin masuk ke jenjang serius”
Untuk Sobat Booyah yang ingin bergabung atau mengikuti kegiatan seputar Komunitas Free Fire Asahan kalian bisa langsung kunjungi akun Instagram @ff.asahan.
Nah, buat kalian yang pengen komunitasnya diliput oleh Berita Booyah, langsung aja hubungi kami di Instagram (@beritabooyah.id) dan Facebook (Berita Booyah)!
Tidak ingin ketinggalan sederet informasi menarik lain seputar Free Fire? Jangan lupa untuk mengikuti Tiktok, Instagram, Facebook, dan YouTube dari Berita Booyah!