Hi Sobat Booyah!
Menjadi salah satu game yang memiliki banyak player, membuat Garena selaku pengembang terus melakukan update agar game Free Fire semakin menarik. Selain itu, peran komunitas juga cukup penting untuk kemajuan game Free Fire. Hal tersebut terbukti, dengan telah adanya beberapa komunitas Fire Fire di beberapa daerah.
Nah kali ini BOOYAHCOID berkesempatan berbincang-bincang dengan Deny Uzammah yang merupakan salah satu pengurus dari komunitas free fire asal Probolinggo. Yuk simak hasil wawancaranya di bawah ini!
Baca Juga: Community Spotlight: Komunitas Free Fire Kebumen
Baca Juga: Dapatkan Shoreline Angel dan 9.999 Diamond di Event Free Fire (FF) Ini!
Kalau boleh tahu nama lengkap dan nickname di Free Fire?
Deny: “Nama lengkap Deny Uzammah dan nickname KING RMBL.”
Domisilinya dari daerah mana kak? Sudah berapa lama main Free Fire?
Deny: “Daerah Kabupaten Probolinggo. Kurang lebih 2 tahun.”
Sudah berapa lama mengurus Komunitas Free Fire Probolinggo?
Deny: “Menginjak 1 tahun.”
Apa yang mendorong Kakak untuk merangkul komunitas Free Fire di Probolinggo?
Deny: “Awal mula dari sebuah Hoby pastinya. Semenjak bertemu dengan pemain offline di seluruh wilayah Probolinggo yang begitu banyak. Sangat disayangkan ketika tidak dibuatkan komunitas.
Jadi ketika ada komunitas itu bisa mempererat silaturahmi, bisa berkembang cara bermain dalam ajang tournament offline, online. Dan juga bisa mengembangkan bibit-bibit pro player lewat komunitas”
Boleh cerita dikit soal perkembangan Komunitas Free Fire Probolinggo dari awal hingga kini?
Deny: “Awal mula KFFP berawal dari turnamen offline di daerah kabupaten Probolinggo yang diadakan oleh Febri teman saya. Setelah itu kami bertemu player Free Fire Probolinggo di daerah kabupaten waktu itu.
Melihat dari turnamen itu ternyata banyak player Free Fire daerah kabupaten. Kita langsung mengumpulkan para ketua/leader guild di situ. Dan mulai saat itu lah kita membuat komunitas, Instagram KFFP, logo dan membentuk pengurus tanpa adanya ketua karna masih baru.
Alhamdulillah sampai saat ini kita masih aktif di tournament offline dan kopdar mulai sejak Agustus sampai saat ini.”
Selain mabar, kegiatan komunitasnya seperti apa?
Deny: “Kopdar, offline tournament, online tournament, nonton bareng saat ada grand final tournament besar dari Garena. Saling berbagi saat bulan Ramadhan.”
Selain mengurus komunitas tentu Kakak punya kesibukan lainnya. Apakah Kakak sering menemukan kesulitan?
Deny: “Kesibukan dan kesulitan sudah pasti ada. Saya punya anak punya istri dan punya pekerjaan lain. Tapi saya anggap kesulitan dan masalah komunitas itu saya anggap hal biasa di sebuah komunitas.”
Selama jadi pengurus di komunitas, apakah kakak mendapatkan dukungan dari rekan-rekan?
Deny: “Sangat didukung oleh player Free Fire Probolinggo.”
Bagaimana pandangan kakak, terhadap komunitas FF saat ini?
Deny: “Wah sangat luar biasa. Apa lagi sekarang sudah ada komunitas Free Fire Indonesia yang jelas komunitas Free Fire sekarang saya lihat paling besar komunitasnya di seluruh Indonesia. Karna seluruh dari Sabang sampai Merauke itu semua bergabung di KFFI.”
Terakhir, apakah ada pesan dan harapan untuk para pembaca Booyah.co.id, terutama mereka pemain asal Probolinggo dan para penggerak komunitas di daerah lain?
Deny: “Semoga bisa menemukan bibit-bibit player Free Fire Probolinggo yang bisa mencapai tujuannya agar bisa duduk bareng dengan para esports/pro player yang ada di Jakarta.”
Untuk Sobat Booyah yang ingin bergabung atau mengikuti kegiatan seputar Komunitas Free Fire Probolinggo kalian bisa langsung kunjungi akun Instagram @freefire_probolinggo.
Nah, buat kalian yang pengen komunitasnya diliput oleh Booyah.co.id, langsung aja hubungi kami di Instagram (@booyahcoid) dan Facebook (Ga Baca Ga Booyah)!
Tidak ingin ketinggalan sederet informasi menarik lain seputar Free Fire? Jangan lupa untuk mengikuti Instagram, Facebook, dan YouTube dari BOOYAHCOID!
