Hi Sobat Booyah!
Proses membangun sebuah komunitas memang terbilang sulit. Namun, beberapa komunitas Free Fire terus bertumbuh berkat adanya kekompakan yang terjalin melalui berbagai agenda rutin setiap bulannya. Selain menjadi wadah pengembangan skill, tentunya komunitas bisa menjadi sarana untuk saling bertukar kabar dan informasi.
Kali ini Berita Booyah berkesempatan berbincang bersama Muhammad Ihsan merupakan salah satu pengurus dari Komunitas Free Fire Banten. Yuk simak hasil wawancaranya di bawah ini!
Baca Juga: Community Spotlight: Komunitas Free Fire NTT
Baca Juga: Community Spotlight: Komunitas Free Fire Ciamis
Pertama, boleh minta nama lengkap dan nickname di Free Fire?
Ihsan: “Nama saya Muhamad Ihsan sering dipanggil Boan kalau nickname Free Fire BEST`AZVBoo.”
Domisilinya dari daerah mana kak? Sudah berapa lama main Free Fire?
Ihsan: “Domisili Serang, Banten. Main Free Fire kurang lebih 3 tahun.”
Sudah berapa lama mengurus Komunitas Free Fire Banten?
Ihsan: “Usia Free Fire Banten sendiri sudah genap 3 tahun lebih. Dalam periode itu saya menggantikan admin komunitas sebelumnya 1 tahun lalu, dan saat ini saya mengurus dengan Iqbal salah satu pendiri pertama Komunitas Free Fire banten.”
Apa yang mendorong Kakak untuk merangkul komunitas Free Fire di Banten?
Ihsan: “Saya tergerak merangkul karena kepedulian saya dengan ekosistem game ini di daerah saya. Dan ingin membuat erat silaturahmi sesama player dan guild di daerah Banten yang sebelumya kurang erat.”
1Boleh cerita dikit soal perkembangan Komunitas Free Fire Banten dari awal hingga kini?
Ihsan: “Berdiri pada 4 November 2018 pada saat Comunnity Tournament Pertama diadakan, secara resmi komunitas FF banten di bentuk, dalam kurun waktu 2018 sampai sekarang. Kami sudah melakukan kegiatan bukan hanya Tournament tapi juga kegiatan sosial untuk bantuan masyarakat. dan sekarang kami sedang mendata ulang database player daerah.”
Selain mabar, kegiatan komunitasnya seperti apa?
Ihsan: “Untuk di Banten sendiri sudah diagendakan selain mabar kita ada juga turnamen offline setiap 1 bulan dua kali dan selain turnamen offline kita juga biasa kopdar/nongkrong bareng.”
Selain mengurus komunitas tentu Kakak punya kesibukan lainnya. Apakah Kakak sering menemukan kesulitan?
Ihsan: “Untuk kesulitan sih saya rasa tidak ada, mungkin kalo kesibukan ada karena saya kerja juga.”
Terakhir, apakah ada pesan untuk para pembaca Berita Booyah, terutama mereka pemain asal Banten dan para penggerak komunitas di daerah lain?
Ihsan: “Pesan dari saya jangan pernah merasa puas dengan apa yang sudah kalian capai saat ini karena pro player yang sudah go internasional pun masih haus dengan juara.”
Untuk Sobat Booyah yang ingin bergabung atau mengikuti kegiatan seputar Komunitas Free Fire Banten kalian bisa langsung kunjungi akun Instagram @freefire_banten.
Nah, buat kalian yang pengen komunitasnya diliput oleh Berita Booyah, langsung aja hubungi kami di Instagram (@beritabooyah.id) dan Facebook (Berita Booyah)!
Tidak ingin ketinggalan sederet informasi menarik lain seputar Free Fire? Jangan lupa untuk mengikuti Tiktok, Instagram, Facebook, dan YouTube dari Berita Booyah!